10 Feb 2011

Seputar Alpukat dan Manfaatnya bagi Kesehatan Bagi Kesehatan

Sejarah Alpukat
Alpukat adalah buah asli Amerika Tengah dan Selatan.  Telah dibudidayakan di daerah ini sejak 8.000 SM Yakni pada pertengahan abad ke-17, mereka diperkenalkan ke Jamaika dan menyebar melalui daerah tropis Asia pada pertengahan 1800-an.


Manfaat Kesehatan Alpukat Bagi Kesehatan Jantung Kita

Alpukat mengandung asam oleat, lemak tak jenuh tunggal yang dapat membantu untuk menurunkan kolesterol. Dalam sebuah penelitian, orang dengan kadar kolesterol cukup tinggi, kemudian mengkonsumsi diet tinggi alpukat akan menunjukkan perbaikan kesehatan.  Setelah tujuh hari diet dengan makan alpukat, mereka mengalami penurunan kolesterol yang signifikan.
Alpukat juga merupakan sumber potasium yang baik. Potasium merupakan mneral yang membantu mengatur tekanan darah. Asupan kalium yang memadai dapat membantu untuk mencegah penyakit peredaran darah, seperti tekanan darah tinggi, penyakit jantung atau stroke. Bahkan, Food and Drug Association  Amerika Serikat telah resmi mengklaim bahwa : " Diet dengan makanan yang mengandung potassium dan rendah sodium dapat mengurangi resiko tekanan darah tinggi dan stroke"
Satu cangkir alpukat memiliki 23% dari Nilai Harian untuk folat, nutrisi penting untuk kesehatan jantung. Untuk menentukan hubungan antara asupan folat dan penyakit jantung, para peneliti mengikutsertakan lebih dari 80.000 wanita selama 14 tahun dengan menggunakan kuesioner diet. Mereka menemukan bahwa wanita yang memiliki asupan yang tinggi folat memiliki risiko 55% lebih rendah dari serangan jantung. Studi lain menunjukkan bahwa orang yang mengkonsumsi makanan yang kaya folat memiliki risiko yang lebih rendah dari penyakit jantung atau stroke dibandingkan dengan mereka yang tidak mengkonsumsi nutrisi tersebut.

Manfaat Kesehatan Alpukat Bagi Tubuh Kita
Tidak hanya alpukat sumber yang kaya asam lemak tak jenuh tunggal seperti asam oleat, yang baru-baru ini telah ditunjukkan untuk menawarkan perlindungan yang signifikan terhadap kanker payudara, tapi juga merupakan sumber makanan yang sangat terkonsentrasi yakni lutein karotenoid, tetapi juga mengandung sejumlah terukur karotenoid terkait (zeaxanthin, alpha-carotene dan beta-karoten) ditambah jumlah yang signifikan dari tokoferol (vitamin E).
Dalam sebuah penelitian laboratorium yang dipublikasikan dalam Journal of Nutritional Biochemistry, ekstrak alpukat mengandung karotenoid dan tokoferol menghambat pertumbuhan sel-sel prostat.


















Demikian artikel ini semoga bermanfaat...salam makanan sehat....


Tidak ada komentar:

Posting Komentar